Gulai Jariang Lamak Bana

Kemarin dapat tag provokatif dari Hernando Buana, di tag-in Gulai Jariang. Gulai Jariang itu kalau Indonesianya "Gulai Jengkol". Hayya...ini enak banget (maaplah yang tidak suka jengkol ya). Nah berhubung Na tuw setiap bulannya selalu ngadain KU-KA (kumpul keluarga), biasanya menu andalan satu ini juga kadang ikut disertakan (emang sich tidak semua rumah yang kebetulan dapet giliran menyediakan ini). Kalau rasa dari gulai jariang ini pastilah lamak bana (Indonesianya enak banget). Membuatnya juga tidak sulit.


Resep Gulai Jariang Lamak Bana
Bahan:
10 buah jengkol (biasanya gitu belinya per biji, di belah dua dan direbus. Setelah empuk, ditumbuk sedikit)
300 ml santan
Daun salam
Daun jeruk
Daun kunyit
Asam kandis
Serei (memarkan)
Garam dan penyedap secukupnya
Minyak goreng

Bumbu yang dihaluskan:
10 buah Cabe merah
3 buah bawang merah
2 siung bawang putih
1 ruas jari lengkuas
1 ruas jari kunyit
1/2 ruas jari jahe

Cara membuat:
Tumis bumbu yang dihaluskan, masukkan daun jeruk, daun kunyit, daun salam dan juga serai serta asam kandis. Tumis hingga wangi, masukkan santan dan juga jengkol. Tambahkan garam dan juga penyedap rasa, aduk hingga matang.

Nah kalau itu menu mantap di KU-KA. Biasanya di KU-KA kita seperti biasa berkumpul keluarga besar, yasinan, mendoa setelah itu makan. Habis makan masuk di sesi bebas (ada yang curhat, ada yang menyusun rencana buat menggila lewat kemampuan bernyanyi, membenarkan dan meluruskan yang sesat*kalo ada), share resep masakan dan lain-lain.

Sekalian mau ikutan giveawaynya Mas Gaphe juga ach yang baru pulang melancong dari negeri Jiran. Inilah aksi kalap setelah yasinan.


Dia mengejek-ngejek Na, si YUMILAH YUMIWATI!!! siap Na terkam

Labels: ,